Karakteristik. Viscose, meskipun tidak sepenuhnya terbuat dari serat alami tetapi mempunyai daya serap yang baik seperti halnya bahan katun. Hal ini karena bahan dasarnya adalah serat alami dan bukan terbuat dari bahan PE (polyester). Kemunculan Bahan Viscose ini yang memberi dampak positif. Banyak produk yang bisa di hasilkan dari bahan ini.
Kain yang terbuat dari bahan kapas ini umumnya memiliki ciri yang sangat khas yakni bersifat menghangatkan di kala dingin dan mampu menyejukkan ketika dipakai di kala panas. Sebagai bahan produk sandang yang berkualitas, kain katun sendiri sebenarnya tersedia dalam banyak varian karena teknik tenun dan kualitas serat kapasnya berbeda-beda.
Contoh serat alam dari batang meliputi: bahan pohon anggrek, melinjo/ganemon, mahkota dewa, beringin, yonkori, flax, jute, rosella, henep, rami, urena, kenaf, dan sunn. Serat dari Daun. Tumbuhan yang dapat diolah sebagai bahan serat dari daunnya tidaklah banyak. Namun, banyak orang memanfaatkan serat dari daun sebagai bahan baku produk tekstil.
1. Seperti apa bahan rajut? Merajut Sebuah Syal dengan Dua Pen. (Unsplash.com/luandesign) Bahan rajut dibuat dengan benang yang disusun hingga membentuk jeratan. Mulanya benang akan dikaitkan dan saling disambungkan hingga terbentuk susunan yang kuat. Jadi gak heran jika bahan rajut bisa tahan lama dan awet.Umumnya, taslan dipakai sebagai bahan jaket bomber atau pakaian untuk beraktivitas di luar ruangan, seperti rompi touring. 4. Fleece. Fleece adalah material yang terbuat dari campuran katun dan serat wol. Serat kainnya yang lembut, halus, dan hangat membuatnya cocok untuk dijadikan sebagai bahan jaket, terutama model hoodie. Selain dari serat jute, kain goni juga terbuat dari serat rosela. Jika menggunakan serat rosela, untuk membuat kain goni dibutuhkan proses panjang secara alami. Mulai dari penanaman rosela (ini perlu paling tidak 3-4 bulan) lalu proses merubah batang-batang rosela menjadi serat yang kelak akan dipintal menjadi bahan baku kain atau karung goni. Di bawah mikroskop, serat katun terlihat memiliki tampilan seperti pita yang diratakan. Dalam sayatan melintang dari serat katun, Anda akan melihat bahwa serat tersebut terlihat seperti tabung berongga yang kempis. Serat ini sangatlah halus karena memiliki diameter yang biasanya berukuran 20 mikron dan panjang serat rata-rata sekitar 38 mm. .