Hasilnya keseimbangan ekosistem hutan pun akan terganggu. Timbullah beberapa perubahan lingkungan yang dapat merusak lingkungan, seperti banjir dan tanah longsor, karena berkurangnya hutan yang berisi pepohonan yang dapat menyerap air. 2. Polusi Udara. Bahan bakar dibutuhkan untuk menjalankan kendaraan bermotor.
Bumi adalah salah satu planet di dalam tata surya Baca Planet di Tata Surya dan Penjelasannya. Saat ini, hanya bumilah yang memiliki kehidupan di dalamnya. Setiap daerah di bumi memiliki ciri khas masing- masing. Ciri khas ini terjadi akibat relief bentuk muka bumi yang berbeda- beda. Perbedaan ini terjadi akibat adanya dua tenaga yang membentuk bumi. tenaga tersebut adalah tenaga endogen dan tenaga eksogen. Tenaga endogen adalah tenaga yang berasal dari dalam bumi Baca Macam-macam Tenaga Endogen dan Penjelasannya. tenaga ini memanfaatkan tekanan panas bumi, dan menekan lapisan bumi. hal ini menyebabkan bumi mengalami patahan atau endogen sendiri terbagi menjadi tiga, yaitu vulkanisme, tektonisme, dan seisme. Setiap tenaga memberikan bentuk bumi berupa cekungan maupun tenaga eksogen adalah tenaga yang berasal dari luar bumi Baca Jenis Tenaga Eksogen Pengubah Muka Bumi. tenaga ini memanfaatkan angin, air, maupun gletser untuk mengubah bentuk bumi. tenaga eksogen dibagi menjadi dua yaitu proses sedimentasi dan erosi. Relief bumi yang berupa tonjolan maupun cekungan memiliki ekosistem sendiri- sendiri. Ekositem adalah interaksi antara biotik dan biotik dengan biotik dan abiotik . Setiap ekosistem memiliki keanekaragaman hayati. Setiap ekosistem unik dengan ciri khas masing- masing. Menjaga keanekaragaman ekosistem penting, untuk menjaga keseimbangan Menjaga Keseimbangan LingkunganBumi adalah tempat berbagai manusia tinggal. Di setiap bagian bumi terdapat ekosistem. Ekosistem sendiri terbabagi menjadi ekosistem daratan dan eksistem air Baca Jenis-jenis Ekosistem Darat dan Air. Setiap ekosistem memiliki fungsi dalam menjaga keseimbangan lingkungan. Jika satu ekosistem rusak, maka lingkungan menjadi tidak seimbang. Ekosistem daratan memiliki banyak macam, antara lain hutan hujan, sabana, gurun, hutan gugur, tundra, dan ekosistem air, terbagi menjadi dua yaitu ekosistem air tawar dan ekosistem air laut. Ekosistem air tawar berupa danau, rawa, dan sungai. Sedangkan ekosistem laut berupa terumbu karang, pantai, dan ekosistem estuari. Menjaga keseimbangan lingkungan sangat penting. Karena jika bumi menjadi rusak, maka manusia akan punah. Oleh karena itu, banyak negara- negara di dunia yang setuju dengan adanya pajak karbon. Pajak karbon adalah pajak yang dikeluarkan pemerintah berdasrakan jumlah karbon yang dihasilkan setiap tahun. Uang pajak tersebut kelak akan digunakan untuk memperbaiki bumi. akan tetapi, masih banyak cara yang bisa dilakukan oleh manusia antara lainMelakukan reboisasiMelakukan tebang pilih, yaitu dengan memilih pohon tua untuk di tebang, dan membuarkan pohon muda untuk pemakaian bahan bakar fosil, seperti berjalan kaki atau naik sepede jika bepergian ke tempat yang dekatMenjadi konsumen yang bijak dengan mengurangi pemakaian kertas, tissue, dan produk berbahan kelapa membuang sampah sembaranganTidak membuang limbah ke laut maupun sungaiMenggunakan teknik mengambil ikan yang ramah lingkunganMenjaga keseimbangan lingkungan adalah tugas dari manusia. Akan tetapi, tugas dari manusia juga untuk mencegah timbulnya gangguan pada keseimbangan pada keseimbangan alam terjadi jika lingkungan menjadi tidak seimbangan. Sebiah lingkungan menjadi seimbang jika terdapatTerjadi pola interaksi antara biotik dengan biotik dan biotik dengan abiotik yang pola rantai makanan yang sehat, dengan tidak adanya pihak yang mendominasiLingkungan mampu mendukung segala bentuk makhluk hidup di dalamnnya. Termasuk mampu bertahan dari segala bentuk ancaman gangguan memiliki ancaman gangguan keseimbangan lingkungan melalui dua faktor. Yaitu faktor alam dan faktor eksploitasiA. Faktor AlamGangguan keseimbangan lingkungan oleh alam adalah gangguan yang terjadi secara natural. Gangguan keseimbangan lingkungan alam terjadi saat lingkungan melakukan upaya merubah bentuk relief muka bumi. gangguan keseimbangan ini berbentuk bencana alam yang musni disebabkan oleh alam. Gangguan tersebut antara lainBanjir adalah luapan air. Air yang meluap akan menyebabkan kerusakan pada hutan maupun mahkluk hidup yang hidup adalah air laut yang sangat tinggi. Air laut yang menerjang daratan, mampu menghancurkan kehidupan di sekitar hutan saat musim kemarau mampu menghanguskan sebagian kecil atau sebagian besar hutanLetusan gunung api, yang menyebabkan perubahan sebuah gunung, banjir lahar dingin, serta munculnya aliran topan mampu menghancurkan apapun yang tetapi, gangguan keseimbangan yang dilakukan oleh alam tersebut, tidak memberikan kerusakan permanen kepada lingkungan. Karena gangguan tersebut tidak terjadi secara terus menerus, akan tetapi hanya terjadi beberapa tahun sekali atau hanya terjadi beberapa kali dalam gangguan keseimbangan oleh alam telah usai, lingkungan memiliki kekuatan untuk kembali pulih dari kerusakan, dan melakukan perbaikan sendiri. Gangguan oleh alam terjadi secara alami, disaat terdapat tekanan yang berasal dari dalam maupun luar bumi. tekanan tersebut akan menyebabkan terjadinya bencana alam. Bencana alam sendiri adalah peristiwa yang mengakibatkan kerusakan. Bencana alam yang tidak mampu merusak bumi secara menyeluruh. Dan bencana alam, mampu memberikan waktu kepada bumi untuk menyembuhkan Faktor EksploitasiFaktor eksploitasi adalah faktor yang terjadi akibat eksploitasi oleh manusia. Berbeda dengan gangguan oleh alam, fantor eksploitasi terjadi secara terus menerus. Sehingga bumi tidak memiliki waktu untuk menyembuhkan diri. Faktor eksploitasi ini memiliki dampak kerusakan yang sangat besar. Hal ini terjadi karena eksploitasi mampu merusak bumi secara menyeluruh. Gangguang keseimbangan lingkungan oleh eksploitasi adalahPenebangan hutan secara membabi buta dan liar, serta tidak mereboisasi hutan yang telah hutan untuk membuka lahan penangkapan ikan memakai kapal pukat harimau atau memakai penambangan minyak dengan teknik pasir minyak. Teknik pasir minyak adalah teknik dimana memompa gas ke atas, gas lalu didinginkan. Gas yang mendingin akan meneteskam minyak ke pasir. Pasir tersebut lalu diperas untuk diambil sampah dan limbah ke sungai maupun lautMemburu hewan secara membabi buta, tanpa melihat kemampuan hewan tersebut untuk berkembang bahan bakar minyak, produk dari kelapa sawit, air dan listrik dengan keseimbangan bumi oleh ekploitasi manusia, membuat bumi tidak memilik waktu untuk memperbaiki diri. Dampak yang ditimbulkan akibat terganggunya keseimbangan lingkungan adalah muncul pemanasan global di JugaKepentingan Menjaga Keseimbangan Alam SekitarCara Menjaga Keseimbangan Ekosistem Hutan dan LautKeanekaragaman Ekosistem dan Contohnya

Manusiamenjadi peran utama dalam keseimbangan lingkungan. Beberapa contoh campur tangan manusia yang mempengaruhi keseimbangan lingkungan diantaranya adalah penebangan hutan, pembangunan rumah dan penerapan intensifikasi pada pertanian. Masing-masing contoh tersebut akan dijabarkan lebih lanjut dibawah ini. Penebangan Hutan

Jakarta - Sejak di bangku sekolah hingga saat ini, kita selalu dikenalkan dengan istilah pemanasan global, atau global warming. Topik ini tak pernah luput dibahas, dengan tujuan membangun kesadaran, mencari penyebabnya, untuk kemudian merumuskan upaya dari berbagai sumber, ciri utama dari pemanasan global, sesuai namanya, adalah suhu panas di bumi yang dapat dirasakan secara global. Penyebabnya pun bermacam-macam. Simak artikel berikut untuk mengetahui apa itu pemanasan global, penyebab, serta upaya global merupakan fenomena global yang hampir tak pernah habis dibicarakan. Mengutip laman Kemdikbud, pemanasan global ditandai dengan kondisi bumi yang semakin utama pemanasan global sendiri pada dasarnya adalah kegiatan manusia yang menggunakan bahan fosil dan alih guna lahan. Akibatnya, kegiatan tersebut menyebabkan peningkatan produksi gas-gas hingga menumpuk di atmosfer, utamanya gas karbon dioksida CO2.Membahas pemanasan global, fenomena ini erat hubungannya dengan efek rumah kaca greenhouse effect. Efek rumah kaca merupakan istilah untuk menyebut peningkatan suhu bumi yang cukup ekstrim karena adanya suhu panas yang terjebak di dalam atmosfer bumi. Tak hanya itu, efek rumah kaca disebabkan oleh pantulan sinar matahari dari benda-benda di dalam rumah kaca yang tak bisa menembus dinding kaca. Oleh karena itu, udara panas terjebak, sehingga dinamakan sebagai efek rumah Pemanasan GlobalMengutip dari artikel Pemanasan Global Global Warming yang ditulis oleh Mohammad Ramlan, penyebab utama pemanasan global adalah aktivitas manusia yang berhubungan dengan zat-zat kimia yang mencemari lingkungan. Contohnya, batubara, minyak, dan bahan alam lain yang digunakan untuk menghasilkan energi dan menjalankan yang dijalankan dengan bahan alam tersebut memang bermanfaat bagi roda kehidupan dan perekonomian negara dan masyarakat. Namun, sisi negatifnya, penggunaan bahan alam yang terus-menerus menyebabkan produksi emisi gas semakin itu, pemanasan global juga disebabkan oleh adanya ketidakseimbangan antara aktivitas manusia dengan daya dukung lingkungan. Sederhananya, jumlah industri yang kian bertambah setiap tahunnya secara tak langsung menyebabkan lalu lintas dan kehidupan yang semakin padat. Berikutnya, jika hal ini tidak dibarengi dengan dukungan alam, misalnya, penambahan jumlah pohon untuk menghasilkan oksigen dan menyerap karbon dioksida, maka keseimbangannya akan menjadi fakta umum bahwa pabrik merupakan penghasil limbah yang paling besar. Apabila limbah tadi hanya dibuang tanpa bantuan alam untuk mengolahnya kembali, maka hal ini dapat mencemari air dan udara di sekitarnya. Akibatnya, zat kimia hasil dari limbah-limbah tersebut jumlahnya melebihi batas dan bercampur dengan berbagai jenis gas, yang selanjutnya menyebabkan pemanasan itu, ditinjau dari aspek mesin-mesin yang dipakai untuk menjalankan industri, bahan bakar yang digunakan khususnya adalah minyak bumi. Tentu, hasil pembakaran bahan bakar tersebut tak lain adalah unsur CO dan CO2. Kedua gas ini lama-kelamaan akan menyebabkan suhu bumi mengalami peningkatan. Jika sampai keduanya menumpuk di udara dan terjebak di atmosfer bumi, maka bumi menjadi lebih panas hingga disebut sebagai pemanasan global atau global Mengatasi Pemanasan GlobalPemanasan global yang ditandai dengan panasnya suhu bumi, menyebabkan ketidaknyamanan di masyarakat. Akan tetapi, ada beberapa upaya yang bisa dilakukan untuk mengatasi pemanasan global ini. Mengutip dari artikel Pemanasan Global Global Warming yang ditulis oleh Mohammad Ramlan, berikut upaya untuk mengatasi pemanasan pohon, karena pohon merupakan elemen bumi terpenting yang dapat menghirup CO2 dari udara untuk kemudian melepaskan O2 yang dihirup manusiaMembersihkan material membusuk, yakni material organik dan anorganik, yang mengandung CO2. Dengan begitu, hal ini dapat mencega produksi CO2 jadi semakin banyakMenginjeksikan gas CO dan CO2 yang terhisap cerobong asap ke dalam sumur-sumur minyak bumiMembangun berbagai pembangkit listrik yang berbahan bakar non fossil, seperti Pembangkit Listrik Tenaga Air, Angin, Surya, Nuklir, Fuel Cell, dan Pembangkit Listrik dan Panas Cogen/CHP Combined Heat and PowerMelakukan penghematan energi, khususnya di industri, pembangkit listrik berbahan bakar fosil, bangunan komersial, dan transportasiMentransformasikan kendaraan pribadi menjadi berbahan listrik, tenaga surya, hybrid, dan fuel cellMelakukan perbaikan pipa-pipa gas atau BBM yang bocor untuk mencegah terjadinya penyebaran gas Simak Video "Sebanyak 50 Persen Danau-danau di Dunia Mengering" [GambasVideo 20detik] fds/fds Kegiatanberikut ini yang menyebabkan terjadinya ketidakseimbangan lingkungan adalah? mengolah limbah sebelum dibuang ke lingkungan; menebang pohon dengan sistem tebang pilih; membangun rumah di daerah resapan air; membatasi penggunaan plastik; Semua jawaban benar
Rabu, 21 April 2021 1200 WIB Contoh Kegiatan Manusia yang Bisa Mengganggu Keseimbangan Lingkungan Pixabay – Tanpa kita sadari, kegiatan manusia ada yang bisa mengganggu keseimbangan lingkungan. Padahal keseimbangan lingkungan ini sangat penting untuk keberlangsungan makhluk hidup di Bumi. Berikut ini adalah contoh kegiatan manusia yang bisa mengganggu keseimbangan lingkungan. Yuk, cari tahu dan hindari! Baca Juga Contoh Aktivitas Manusia yang Menyebabkan Polusi Air, Apa Kamu Sering Lakukan? 1. Pembuangan Limbah Rumah Tangga Sisa detergen yang dibuang ke sungai bisa dikatakan sebagai limbah cair. Masuknya limbah ke sungai menyebabkan jumlah oksigen di dalam air menurun. Akibatnya sejumlah hewan air terutama ikan akan kesulitan bernapas. Gejala ini ditandai dengan banyaknya gerakan insang pada ikan. Jika hal ini dibiarkan, ikan akan mati. Selain itu, pencemaran air akan mengakibatkan rantai makanan terganggu karena salah satu komponennya mati. Jika ingin mencegah hal ini terjadi, kita bisa menggunakan sabun detergen yang ramah lingkungan. Atau kita juga biasakan untuk tidak langsung membuang air cucian ke sungai atau tanah. Melainkan alirkan ke saluran pembuangan khusus. Page 2 Page 3 Pixabay Contoh Kegiatan Manusia yang Bisa Mengganggu Keseimbangan Lingkungan – Tanpa kita sadari, kegiatan manusia ada yang bisa mengganggu keseimbangan lingkungan. Padahal keseimbangan lingkungan ini sangat penting untuk keberlangsungan makhluk hidup di Bumi. Berikut ini adalah contoh kegiatan manusia yang bisa mengganggu keseimbangan lingkungan. Yuk, cari tahu dan hindari! Baca Juga Contoh Aktivitas Manusia yang Menyebabkan Polusi Air, Apa Kamu Sering Lakukan? 1. Pembuangan Limbah Rumah Tangga Sisa detergen yang dibuang ke sungai bisa dikatakan sebagai limbah cair. Masuknya limbah ke sungai menyebabkan jumlah oksigen di dalam air menurun. Akibatnya sejumlah hewan air terutama ikan akan kesulitan bernapas. Gejala ini ditandai dengan banyaknya gerakan insang pada ikan. Jika hal ini dibiarkan, ikan akan mati. Selain itu, pencemaran air akan mengakibatkan rantai makanan terganggu karena salah satu komponennya mati. Jika ingin mencegah hal ini terjadi, kita bisa menggunakan sabun detergen yang ramah lingkungan. Atau kita juga biasakan untuk tidak langsung membuang air cucian ke sungai atau tanah. Melainkan alirkan ke saluran pembuangan khusus. Avisena Ashari Kamis, 1 April 2021 1330 WIB 5 Contoh Kegiatan Manusia yang Memengaruhi Keseimbangan Lingkungan, Soal Kelas 4 Tema 9 Photo by Pok Rie from Pexels – Teman-teman, pada mata pelajaran kelas 4 tema 9 subtema 3, kita mempelajari tentang kegiatan manusia yang memengaruhi keseimbangan lingkungan. Apakah kamu tahu apa saja kegiatan manusia yang memengaruhi keseimbangan lingkungan? Yuk, kita cari tahu contoh kegiatan manusia yang memengaruhi keseimbangan lingkungan! Kegiatan Manusia yang Memengaruhi Keseimbangan Lingkungan Keseimbangan lingkungan bisa berubah karena faktor alami seperti peristiwa alam. Namun, ada juga perubahan keseimbangan lingkungan yang disebabkan oleh faktor manusia. Manusia memanfaatkan berbagai hal yang ada di lingkungan untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. Namun, manusia juga perlu menjaga keseimbangan lingkungan agar tidak merusak ekosistem. Sayangnya, masih ada kegiatan manusia yang memengaruhi keseimbangan lingkungan. Contohnya antara lain Baca Juga Cari Jawaban Soal Kelas 4 Tema 9 Subtema 3 Mengapa Kompor Biogas Kotoran Sapi Ramah Lingkungan? 1. Penebangan Pohon yang Dilakukan Sembarangan Penebangan pohon yang dilakukan secara liar atau dilakukan secara berlebihan bisa merusak lingkungan hutan. Berkurangnya jumlah pohon bisa memengaruhi keseimbangan ekosistem hutan yang menjadi habitat hewan dan tumbuhan. Kemudian, ini bisa mengurangi fungsi tumbuhan sebagai penahan air sehingga berisiko terjadi banjir dan tanah longsor. Selain itu, ini juga mengurangi fugsi hutan sebagai penghasil oksigen dan menyerap karbon dioksida. Hewan yang kehilangan tempat tinggal juga bisa memengaruhi populasinya dan memutus rantai makanan di ekosistem hutan. Page 2 Page 3 Photo by Pok Rie from Pexels 5 Contoh Kegiatan Manusia yang Memengaruhi Keseimbangan Lingkungan, Soal Kelas 4 Tema 9 – Teman-teman, pada mata pelajaran kelas 4 tema 9 subtema 3, kita mempelajari tentang kegiatan manusia yang memengaruhi keseimbangan lingkungan. Apakah kamu tahu apa saja kegiatan manusia yang memengaruhi keseimbangan lingkungan? Yuk, kita cari tahu contoh kegiatan manusia yang memengaruhi keseimbangan lingkungan! Kegiatan Manusia yang Memengaruhi Keseimbangan Lingkungan Keseimbangan lingkungan bisa berubah karena faktor alami seperti peristiwa alam. Namun, ada juga perubahan keseimbangan lingkungan yang disebabkan oleh faktor manusia. Manusia memanfaatkan berbagai hal yang ada di lingkungan untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. Namun, manusia juga perlu menjaga keseimbangan lingkungan agar tidak merusak ekosistem. Sayangnya, masih ada kegiatan manusia yang memengaruhi keseimbangan lingkungan. Contohnya antara lain Baca Juga Cari Jawaban Soal Kelas 4 Tema 9 Subtema 3 Mengapa Kompor Biogas Kotoran Sapi Ramah Lingkungan? 1. Penebangan Pohon yang Dilakukan Sembarangan Penebangan pohon yang dilakukan secara liar atau dilakukan secara berlebihan bisa merusak lingkungan hutan. Berkurangnya jumlah pohon bisa memengaruhi keseimbangan ekosistem hutan yang menjadi habitat hewan dan tumbuhan. Kemudian, ini bisa mengurangi fungsi tumbuhan sebagai penahan air sehingga berisiko terjadi banjir dan tanah longsor. Selain itu, ini juga mengurangi fugsi hutan sebagai penghasil oksigen dan menyerap karbon dioksida. Hewan yang kehilangan tempat tinggal juga bisa memengaruhi populasinya dan memutus rantai makanan di ekosistem hutan. Berapa perbandingan yang akan diperoleh oleh tanaman ercis sifat batang tinggi bunga putih dan tanaman ercis sifat batang pendek bunga merah pada gene … rasi 2 jika induk yang disilangkan adalah tanaman ercis batang tinggi bunga merah dengan tanaman ercis batang pendek bunga putih. Dan wajib membuktikan bagaimana cara membandingkannya! mengapa manusia lebih suka menggunakan bahan emas sebagai perhiasan seperti kalung dan cincin, dan bukan Mengapa manusia lebih suka menggunakan bah … an emas menggunakan bahan aluminium atau bahan besi? Apa yang membedakan ketiga bahan ini ? jelaskan!​ 30. Dua gaya yang besarnya masing-masing 3 Newton dan 4 Newton bekerja bersama-sama pada sebuah benda. Gaya total yang diterima benda tersebut tidak m … ungkin sebesar … jawab ya kak​ 24. Which of the following tissues form a heart? I Epithelium tissue II Connective tissueIII Adipose tissueIV Nerve tissue A I, II and III B I, II and … IVC II, III and IVD I, II, III and IV​ Pasangan yang tepat antara nama bagian telinga dan fungsinya adalah … A. tulang pendengaran — mengatur tekana udara B. saluran eustachius — menj … aga keseimbangan tubuh C. rumah siput — meneruskan stimulus ke otak D. membran timpani — menerima getaran suara dari tulang pendengaran Lapisan bola mata yang berfungsi memberi makanan dan oksigen agar sel mata tetap hidup adalah …. A. retina B. sklera C. koroid D. kornea Perhatikan gambar berikut ini! Gangguan penglihatan tersebut dinamakan …. A. hipermetropi B. emetropi C. presbiopi D. myopi Setelah makan tape minum soda itu tidak apa apa tidak yah atau bisa menyebabkan kematian kelinci berbulu hitam HH,dg kelinci berbulu putih hh kemungkinan kelinci yang lahir berbulu coklat adalah​ apakah bayam mengandung protein?​
Kegiatanberikut yang menyebabkan ketidakseimbangan lingkungan adalah A. Menebang pohon dengan sistem terbang pilih B.Membatasi penggunaan plastik C.membangun rumah di daerah resapan air D.mengolah limbah sebelum dibuang ke lingkungan pliss dijawab skrg. Question from @jessy4 - Sekolah Dasar - Biologi
– Lingkungan hidup merupakan salah satu aspek yang sangat penting bagi kehidupan manusia. Namun, seiring berjalannya waktu, lingkungan hidup perlahan mengalami degradasi. Degradasi tersebut menyebabkan kerugian bagi kehidupan dari buku Kamus Lengkap Istilah Geografi 2020 karya Tim Panca Aksara, degradasi lingkungan hidup adalah menurunnya daya dukung atau kualitas lingkungan akibat pengambilan dan pemanfaatan sumber daya lingkungan secara berlebihan. Degradasi lingkungan dapat menyebabkan beberapa masalah, seperti bencana alam, perubahan iklim secara drastis, munculnya penyakit, dan pencemaran lingkungan. Baca juga Pelestarian Lingkungan Hidup Definisi dan TujuanFaktor penyebab degradasi Ada dua faktor penyebab degradasi lingkungan, yaitu Faktor alam Faktor alam meliputi gempa bumi, gunung meletus, tsunami, angin topan, dan lain-lain. Ketika degradasi disebabkan oleh alam, maka alam juga lah yang akan mengembalikan lingkungan ke keadaan seimbang, disebut juga konsep homoeostatis. Faktor manusia Ada banyak sekali kegiatan manusia yang menyebabkan degradasi lingkungan. Namun tindakan utama manusia yang menyebabkan degradasi lingkungan adalah deforestasi. Deforestasi bisa diartikan sebagai kehilangan hutan. Kehilangan hutan rata-rata terjadi akibat pembukaan lahan hutan yang dilakukan manusia untuk kepentingan ekonomi. Padahal, hutan merupakan sumber daya alam yang sangat vital bagi kehidupan manusia. Dalam buku Dasar-Dasar Ilmu Lingkungan 2014 karya Arif Zulkifli, dijelaskan bahwa laju deforestasi rata-rata pertahun 2-2,5 juta hektar. Baca juga Unsur Laut Suhu, Warna, dan Kadar Garam
Soalessay dan pilgan bab keseimbangan lingkungan ekosistem dan kunci jawaban. Keseimbangan lingkungan dan ekosistem merupakan salah satu materi yang dipelajari pada mata pelajaran IPA SD/MI dan SMP/MTs. Dalam materi tersebut, kita diajari bagaimana menjaga lingkungan yang ada di sekitar kita. Karena lingkungan merupakan tempat tinggal kita.

Keseimbangan lingkungan adalah Pengertian Keseimbangan Lingkungan Yang dimaksud dengan Keseimbangan lingkungan adalah kemampuan lingkungan untuk mengatasi gangguan atau tekanan yang timbul baik dari alam maupun dari aktivitas manusia serta kemampuan lingkungan untuk menjaga kestabilan kehidupan didalamnya. Lingkungan memiliki sifat dinamis, dimana sifat tersebut bermanfaat untuk mendukung segala kehidupan makhluk hidup yang ada di dalamnya. Perlu diketahui juga bahwa lingkungan memiliki kemampuan untuk memulihkan kondisinya kembali saat terjadi keruskan sampai batas tertentu. Dalam memulihkan kondisinya tentu memerlukan waktu yang tergantung seberapa besar kerusakan yang terjadi, hal seperti ini disebut dengan Daya Lenting Lingkungan. Contohnya saat terjadi bencana alam seperti gunung berapi meletus dimana peristiwa tersebut dapat mengakibatkan kerusakan di sekitarnya termasuk hutan di sekitar gunung. Tapi seiring berjalannya waktu lingkungan dan hutan yang rusak tersebut akan pulih kembali menjadi seperti sedia kala, tapi komunitas organisme hidup akan mengalami perubahan struktur hal seperti ini disebut “Suksesi”. Gangguan yang terjadi pada lingkungan atau ekosistem dapat berupa gangguan alami dan gangguan buatan. Gangguan buatan adalah gangguan yang disebabkan oleh perbuatan manusia. Aktivitas manusia dapat memengaruhi lingkungan, antara lain sebagai berikut. Pemupukan tanaman padi diharapkan dapat menyuburkan tanaman, tetapi temyata limbah pupuk yang berlebihan dapat mencemari sungai. Orang yang merokok menghasilkan asap yang mencemari saluran pemapasan dan paru-parunya. Asap rokok yang dihembuskan ke udara juga akan mencemari udara di sekitamya sehingga sangat berbahaya bagi orang lain yang tidak merokok karena asap rokok mengandung bahan-bahan beracun. Di masa sekarang, sarana transportasi sangat membantu manusia dalam beraktivitas. Sarana transportasi, dari kendaraan bermo- tor, mobil, bus, truk, hingga pesawat terbang semuanya meng- gunakan bahan bakar minyak. Temyata, asap hasil pembakaran bahan bakar minyak dapat mencemari lingkungan sekitar. Selain itu, adanya kandungan timbal Pb pada bensin berdampak buruk terhadap makhluk hidup. Lumpur yang keluar akibat pengeboran oleh PT Lapindo Brantas di Sidoarjo, Jawa Timur, merupakan salah satu bencana yang ditimbulkan oleh ulah manusia yang berakibat tenggelamnya beberapa desa di sekitar pabrik. Tindakan manusia membakar hutan dan melakukan penebangan liar pada daerah yang menjadi simpanan air hutan dapat meng- akibatkan kekeringan saat musim kemarau dan menyebabkan longsor atau banjir saat musim hujan. Suksesi Keseimbangan Lingkungan Gangguan yang masuk ke dalam suatu lingkungan yang berada pada ambang batas toleransi, maka keseimbangan lingkungan akan terganggu. Gangguan yang masuk kelingkungan dapat disebabkan oleh alam dan campur tangan manusia. Contoh yang termasuk gangguan alam seperti, gempa bumi, badai, tornado dan letusan gunung berapi yang dapat menghancurkan komunitas biologis. Setelah terjadi gangguanalam, maka lingkungan akan mengalami proses pemulihan. Komunitas akan mengalami suatu perubahan struktur yang disebut dengan adalah proses perubahan komposisi species dalam suatu komunitas biologi akibat adanya gangguan pada komunitas. Terdapat dua macam suksesi yaitu Suksesi primer Suksesi primer terjadi bila komunitas asal terganggu. Gangguan ini mengakibatkan hilangnya komunitas asal tersebut secara total sehingga di tempat komunitas asal terbentuk habitat baru. Gangguan ini dapat terjadi secara alami, misalnya tanah longsor, letusan gunung berapi, endapan Lumpur yang baru di muara sungai, dan endapan pasir di pantai. Gangguan dapat pula karena perbuatan manusia misalnya penambangan timah, batubara, dan minyak bumi. Contoh yang terdapat di Indonesia adalah terbentuknya suksesi di Gunung Krakatau yang pernah meletus pada tahun 1883. Di daerah bekas letusan gunung Krakatau mula-mula muncul pioner berupa lumut kerak liken serta tumbuhan lumut yang tahan terhadap penyinaran matahari dan kekeringan. Tumbuhan perintis itu mulai mengadakan pelapukan pada daerah permukaan lahan, sehingga terbentuk tanah sederhana. Bila tumbuhan perintis mati maka akan mengundang datangnya pengurai. Zat yang terbentuk karma aktivitas penguraian bercampur dengan hasil pelapukan lahan membentuk tanah yang lebih kompleks susunannya. Dengan adanya tanah ini, biji yang datang dari luar daerah dapat tumbuh dengan subur. Kemudian rumput yang tahan kekeringan tumbuh. Bersamaan dengan itu tumbuhan herba pun tumbuh menggantikan tanaman pioner dengan menaunginya. Kondisi demikian tidak menjadikan pioner subur tapi itu, rumput dan belukar dengan akarnya yang kuat terns mengadakan pelapukan tumbuhan yang mati diuraikan oleh jamur sehingga keadaan tanah menjadi lebih tebal. Kemudian semak tumbuh. Tumbuhan semak menaungi rumput dan belukar maka terjadilah kompetisi. Lama kelamaan semak menjadi dominan kemudian pohon mendesak tumbuhan belukar sehingga terbentuklah hutan. Saat itulah ekosistem disebut mencapai kesetimbangan atau dikatakan ekosistem mencapai klimaks, yakni perubahan yang terjadi sangat kecil sehingga tidak banyak mengubah ekosistem itu. Suksesi Sekunder Suksesi sekunder terjadi jika suatu gangguan terhadap suatu komunitas tidak bersifat merusak total tempat komunitas tersebut sehingga masih terdapat kehidupan / substrat seperti sebelumnya. Proses suksesi sekunder dimulai lagi dari tahap awal, tetapi tidak dari komunitas pionir. Gangguan yang menyebabkan terjadinya suksesi sekunder dapat berasal dari peristiwa alami atau akibat kegiatan manusia. Gangguan alami misalnya angin topan, erosi, banjir, kebakaran, pohon besar yang tumbang, aktivitas vulkanik, dan kekeringan hutan. Gangguan yang disebabkan oleh kegiatan manusia contohnya adalah pembukaan areal hutan. Komunitas klimaks Komunitas klimaks adalah komunitas yang dihasilkan dari proses suksesi. Didominasi organisme yang memiliki umur panjang, seperti pohon-pohon besar dan hewan yang memiliki siklus hidup yang panjang. Dampak Eksploitasi Berlebihan Terhadap Ekosistem Beberapa dampak negatif terhadap ekosistem akibat eksploitasi berlebihan manusia Fragmentasi dan Degradasi Habitat - Kawasan hutan yang pepohonannya banyak ditebang untuk memenuhi kesejahteraan manusia atau pembangunan jalan yang melintasi hutan merupakan contoh fragmentasi habitat. Fragmentasi dan degradasi habitat menyebabkan munculnya berbagai masalah, antara lain seperti kematian organisme karena hilangnya sumber makanan dan tempat tinggal dan menurunnya keanekaragaman spesies pada habitat tersebut Terganggunya Aliran Energi di Dalam ekosistem - Ketika proses penebangan dan pembakaran hutan selesai, maka kawasan itu kemudian akan ditanami satu jenis tumbuhan sistem monokultur, contoh padi. Hal itu menyebabkan aliran energi yang semula kompleks, yaitu antara beberapa jenis produsen, konsumen, dan detritivoria menjadi aliran energi yang lebih sederhana, yaitu satu jenis produsen, beberapa konsumen, dan detritivoria. Resistensi Beberapa Spesies Merugikan - Penggunaan pestisida dan antibiotika yang berlebihan untuk membunuh populasi organism yang merugikan dapat menyebabkan munculnya populasi organisme yang kebal terhadap pestisida dan antibiotik tersebut. Hilangnya Spesies Penting di Dalam Ekosistem - Hilangnya satu organisme dapat memberikan dampak yang cukup besar di dalam Misal bila di sawah predator untuk memakan tikus seperti elang dan burung hantu maka akan menyebabkan meningkatnya jumlah tikus. Introduksi Spesies Asing - Introduksi spesies asing dapat merugikan dalam suatu ekosistem karena spesies tersebut tidak memiliki predator alami. Contohnya ledakan populasi tanaman enceng gondok, dikarenakan tidak terdapatnya predator alami Neochetine eichhorniae yang mengontrol pertumbuhan populasi tanaman tersebut. Berkurangnya Sumber Daya Alam Terbaharui - Semua sumber daya alam yang dapat diperbaharui seperti kayu, tanduk, dan gading jika digunakan dan dieksploitasi secara berlebihan akan menurunkan jumlah dan kualitas sumber daya alam tersebut. Terganggunya Daur Materi di Dalam Ekosistem - Meningkatnya aktivitas manusia di dunia berpengaruh terhadap daur biogeokimia. Contohnya daur karbon yang terganggu akibat semakin banyaknya penggunaan bahan bakar. Melimpahnya CO2 yang dihasilkan dari proses pembakarandapat memberikan efek buruk, salah satunya adalah pemanasan global. Upaya Menjaga Keseimbangan Lingkungan Berikut ini upaya-upaya yang bisa dilakukan untuk menjaga keseimbangan lingkungan, antara lain a. Mengurangi Penggunaan Bahan Kimia Misalnya seperti mengurangi penggunaan sabun cuci pakaian secara berlebihan, tentunya sabun cuci detergen mengandung bahan kimia berbahaya bagi lingkungan, dimana jika digunakan secara berlebihan akan menyebabkan pencemaran air dan tanah. b. Kurangi Penggunaan Benda Plastik Benda berbahan plastik jika sudah tidak digunakan lagi dan dibuang secara sembarangan maka dapat mencemari lingkungan, karena bahan plastik sangat sulit terurai. Jadi kita harus mengurangi penggunaan beda plastik, seperti saat berbelanja usahakan membawa kantong atau tas belanja sendiri sehingga penggunaan kantong pelastik sekali pakai dapat dihindari. c. Menghemat Pengguanaan Air Menghemat penggunaan air tanah dapat menjaga kesimbangan lingkungan, jika penggunaan air tanah terlalu berlebihan maka berpotensi turunnya permukaan tanah, terjadinya intrusi air laut dimana air tawar tergantikan oleh air laut, dsb. d. Jangan Membuang Sampah Sembarangan Jangan membuang sampah atau limbah sembarangan, banyak sekali keruagian yang ditimbulkan akibat membuang sampah sembarangan terutama sampah yang sulit terurai seperti sampah plastik dan sampah yang berbahaya bagi makhluk hidup yaitu limbah kimia. Sampah yang di buang secara sembarangan selain dapat mengotori lingkungan tapi dapat merugikan makhluk hidup lain seperti hewan. Banyak sekali kasus yang sering kita lihat dan temukan dimana hewan-hewan laut dan sungai yang menderita hingga mati akibat sampah yang dibuang oleh manusia secara sembarangan. e. Memilah Sampah Memilah sampah yaitu kegiatan yang memisahkan sampah menjadi kedalam tiga bagian yaitu Sampah Organik, Anorganik, dan B3 Bahan Berbahaya & Beracun. Sampah Organik merupakan sampah yang mudah hancur, umunya merupakan bagian organisme hidup seperti dedaunan, sisa-sisa sayuran, hewan yang sudah mati, dsb. yang bisa dimanfaatkan menjadi pupuk kompos. Sedangkan Sampah Anorganik yaitu sampah yang sulit hancur atau sulit terurai misalnya berbahan dasar plasik, kaca, dan logam tentu sampah jenis ini bisa di daur ulang sehingga menghasilkan produk atau benda baru yang bermanfaat. Dan sampah B3 merupakan jenis sampah yang mengandung bahan berbahaya misalnya seperti Oli, Sisa Deterjen, Sisa pengharum ruangan, dan zat kimia lainnya. f. Menghemat Bahan Bakar Fosil Menghemat bahan bakar fosil seperti solar, bensin, batu bara dapat menjaga keseimbangan lingkungan. Bahan bakar fosil jika digunakan secara berlebihan dapat mencemari lingkungan terutama udara. Oleh karena itu selalu gunakan transportasi masala tau umum saat bepergian. g. Mengurangi Penggunaan Pestisida Dalam bercocok tanam umumnya selalu menggunakan pestisida untuk membasmi hama yang dapat menrugikan hasil pertanian. Tentu dalam menggunakan pestisida haruslah secara bijak dan jangan terlalu berlebihan sebab dapat mencemari lingkungan dan air di area pesawahan. h. Melakukan reboisasi Menanam kembali pohon-pohon di hutan yang gundul atau daerah yang gersang dengan tujuan supaya cadangan air tanah semakin meningkat, udara menjadi lebih segar, terhindar dari benaca alam sepeti longsor, banjir, dan erosi akan menjaga keseimbangan ekosistem. i. Melakukan Analisis Mengenai Dampak Pembangunan Terhadap Lingkungan Misalnya saat melakukan pembangunan jalan tentunya harus melakukan analisis secara tepat mengenai kemungkinan terjadinya kerusakan lingkungan, dan menemukan berbagai cara supaya lingkungan tersebut kembali menjadi seimbang setelah jalan tersebut dibangun. Penelusuran yang terkait dengan makalah keseimbangan lingkungan adalah gambar keseimbangan lingkungan keseimbangan lingkungan dan amdal bagaimana keseimbangan lingkungan terjadi upaya menjaga keseimbangan lingkungan makalah tentang ekosistem dan keseimbangan lingkungan pertanyaan tentang konsep keseimbangan lingkungan rpp menganalisis keseimbangan lingkungan makalah perubahan keseimbangan lingkungan dan pengelolaan lingkungan kata pengantar makalah keseimbangan lingkungan makalah contoh daya lenting lingkungan istilah istilah dalam keseimbangan lingkungan memecahkan masalah keseimbangan lingkungan

Pengaruhkegiatan manusia berikut yang menyebabkan keseimbangan lingkungan terganggu adalah? Membakar hutan untuk membuka lahan pemukiman dan pertanian baru Menanam pohon pada lahan yang gundul sehingga hutan menjad lestari Menebang hutan dengan cara tebang pilih sehingga hutan tidak menjadi gundul Membuat terasering pada lahan miring agar tidak terjadi longsor Semua jawaban benar Jawaban: A
- Lingkungan hidup merupakan pendukung kehidupan seluruh makhluk yang ada di bumi. Komponen-komponen dalam lingkungan hidup memiliki peran masing-masing untuk menjaga keseimbangan dari ekosistemnya dari situs Repositori Kemdikbud, perubahan atau pengurangan fungsi dari salah satu komponen pendukung keseimbangan lingkungan hidup akan menyebabkan kerusakan pada ekosistem. Bahkan bisa lebih parah ketika salah satu komponen tersebut hilang karena bisa menyebabkan terputusnya mata rantai makanan dalam hidup sebenarnya bisa memulihkan dirinya sendiri untuk kembali seimbang ketika mengalami kerusakan karena memiliki daya yang disebut lenting. Keseimbangan lingkungan hidup sendiri bisa terus berlangsung karena lingkungan memiliki daya dukung,yaitu daya untuk saling memenuhi kebutuhan antar-makhluk untuk tumbuh dan beregenerasi penyebab keseimbangan lingkungan hidup didukung oleh seimbangnya energi yang diserap dan dikeluarkan, bahan makanan yang dibuat dan dikonsumsi, serta seimbangnya faktor abiotik dengan biotik. Namun, terganggunya salah satu faktor tersebut bisa menyebabkan terganggu pula keseimbangan Penyebab Perubahan Keseimbangan Lingkungan Menurut laman DLH Semarang Kota, terdapat dua faktor penyebab perubahan keseimbangan lingkungan yang kemudian berlanjut pada kerusakan lingkungan hidup itu sendiri yaitu faktor alam dan AlamKondisi bumi selalu berubah dengan sendirinya setiap waktu. Perubahan tersebut terjadi dalam jangka waktu yang bisa lama dan bisa juga keseimbangan akibat faktor alam bisa disebabkan oleh hal-hal sebagai berikut1. BanjirBanjir termasuk faktor alam karena bisa terjadi tanpa adanya campur tangan manusia dalam fenomena ini. Curah hujan yang sangat tinggi pada suatu wilayah juga bisa menjadi penyebab banjir yang melanda satu wilayah akan merusak segala yang ada di depannya tanpa terkecuali makhluk hidup di sana. Kerusakan wilayah serta kematian makhluk hidup akibat banjur bisa menyebabkan ketidakseimbangan Gempa BumiGempa bumi terjadi akibat pergerakan lempeng bumi tektonik atau juga karena aktifitas gunung berapi vulkanik. Dampak dari gempa bumi akan menyebabkan kerusakan pada wilayah di sekitarnya tergantung kekuatan gempa itu yang terjadi di wilayah laut bisa mengakibatkan terjadi tsunami yang akan lebih merusak Letusan Gunung BerapiLetusan gunung berapi akan memuntahkan lahar, awan panas, abu vulkanik, uap panas, dan material lain seperti batu atau apapun yang ada di dalam perut bumi. Hal tersebut mengakibatkan kerusakan pada wilayah yang besar kekuatan letusan maka kerusakan akan semakin besar pula. Namun perlahan, setelah hal itu terjadi, wilayah yang terkena dampak akan menjadi subur akibat material gunung berapi ManusiaPerubahan lingkungan akibat ulah manusia disebabkan oleh kebutuhan manusia yang semakin hari semakin meningkat. Untuk memenuhi kebutuhan tersebut manusia mengambil sumber daya dari bertambahnya populasi manusia, maka kebutuhan pun semakin bertambah dan sumber daya alam semakin banyak diambil. Kerusakan lingkungan karena faktor manusia diakibatkan oleh tidak adanya penanganan setelah pengambilan sumber contoh, pepohonan yang ditebang untuk memenuhi kebutuhan tidak disertai dengan reboisasi atau penanaman kembali sehingga semakin lama pepohonan semakin tersebut bisa berakibat fatal karena banyak makhluk hidup lain yang menggantungkan hidup pada pepohonan harus terusir dan bisa jadi mati karena tempat tinggalnya sudah tidak juga menjadi penyebab pencemaran lingkungan yang mengakibatkan kehidupan habitat di wilayah tersebut terganggu. Pencemaran itu bisa berupa sampah yang dibuang sembarangan kemudian hanyut ke sungai hingga ke laut, atau juga pencemaran akibat pertambangan yang tidak memikirkan penanganan terhadap limbah yang dihasilkan sehingga mencemari lingkungan juga Dampak Pemanasan Global Bagi Makhluk Hidup dan Lingkungan Bumi Syarat-syarat Lingkungan untuk Rumah yang Sehat bagi Penghuninya Demi Lingkungan, Tak Perlu Gengsi Beli Sisa Stok Makanan - Pendidikan Kontributor Fajri RamdhanPenulis Fajri RamdhanEditor Dhita Koesno
Jadi kegiatan manusia yang dapat mengganggu keseimbangan ekosistem adalah segala kegiatan yang menyebabkan ketidakseimbangan keadaan atau jumlah faktor biotik dan abiotik suatu ekosistem, seperti alih fungsi suatu lingkungan, atau pemanfaatan berlebihan suatu sumber daya alam, dan lainnya.
Mahasiswa/Alumni Institut Pertanian Bogor03 April 2022 1740Halo Galuh, Kakak bantu jawab ya Jawaban ketidakseimbangan lingkungan adalah keadaan tidak seimbang antara komponen penyusun ekosistem akibat terjadinya kerusakan pada salah satu atau lebih komponen ekosistem. Ekosistem adalah interaksi atau hubungan timbal balik antara makhluk hidup dengan lingkungannya. Ekosistem terdiri atas komponen biotik dan komponen abiotik. Komponen biotik adalah komponen makhluk hidup pada ekosistem. Komponen biotik pada ekosistem terdiri atas produsen, konsumen I, konsumen II, konsumen III, konsumen puncak, dan pengurai dekomposer atau detritivor. Komponen abiotik adalah komponen tidak hidup pada ekosistem, contohnya cahaya matahari, air, suhu, iklim, angin, dan kelembapan. Kerusakan salah satu komponen penyusun ekosistem ini menyebabkan ketidakseimbangan lingkungan. Sebagai contoh, di suatu ekosistem sungai, apabila terjadi pencemaran lingkungan sehingga air tercemar oleh zat berbahaya, maka produsen I atau konsumen I akan teracuni dan mati. Akibatnya konsumen II misalnya ikan besar akan meningkat drastis jumlahnya, sedangkan konsumen I dan produsen punah. Hal ini yang disebut sebagai ketidakseimbangan lingkungan. Apabila tidak ditangani hal ini dapat mengganggu mata rantai kehidupan dan ekosistem secara keseluruhan. Dengan demikian, ketidakseimbangan lingkungan adalah keadaan tidak seimbang antara komponen penyusun ekosistem akibat terjadinya kerusakan pada salah satu atau lebih komponen ekosistem. Semoga jawabannya membantu ya!
Adapunfaktor-faktor yang menyebabkan kerusakan lingkungan hidup adalah sebagai berikut. 1. Faktor Alam. Kerusakan lingkungan hidup karena faktor alam terjadi karena adanya bencana alam, seperti banjir, gempa bumi, dan gunung meletus. 2. Banjir. Selain karena ulah manusia, banjir juga dapat terjadi karena faktor alam, misalnya hujan yang terus-menerus.
Latihan ulangan BAB 3 Keseimbangan Lingkungan Nama Tanggal 1. Kegiatan berikut yang menyebabkan ketidakseimbangan lingkungan adalah .... a. menebang pohon dengan sistem tebang pilih b. membatasi penggunaan plastik c. membangun rumah di daerah resapan air d. mengolah limbah sebelum di buang ke lingkungan 2. Komponen lingkungan yang jika tidak ada akan paling memengaruhi kehidupan makhluk hidup lainnya adalah .... a. tumbuhan b. hewan c. manusia d. hewan dan manusia 3. Perhatikan gambar berikut. Kegiatan tersebut akan menyebabkan a. hutan menjadi produktif b. cadangan air tanah tetap c. erosi d. suplai karbon dioksida berkurang 4. Contoh limbah transportasi adalah .... a. plastik b. pestisida c. asap kendaraan d. limbah cair 5. Menangkap ikan menggunakan bahan peledak merusak lingkungan karena .... a. bising akibat suara ledakan b. bahan peledak semakin banyak c. biayanya lebih mahal d. organisme lain ikut mati 6. Pembangunan rumah di bukit dapat menyebabkan ketidakseimbangan lingkungan karena .... a. memiliki cadangan air melimpah b. memiliki suplai oksigen banyak c. memiliki pemandangan yang indah d. menyebabkan banjir di daerah lain 7. Bagian gajah yang sering dimanfaatkan adalah .... a. belalai b. taring c. gading d. kulit 8. Bagian dari ular dan harimau yang sering dimanfaatkan adalah .... a. bisa b. kulit c. daging d. taring 9. Bagian tumbuhan yang sering dimanfaatkan untuk bahan bagunan adalah .... a. batang b. akar c. daun 10. Hewan yang membantu petani dalam mengurangi tikus adalah .... a. cacing b. burung c. harimau d. ular B. Isilah titik-titik pada soal berikut dengan jawaban yang tepat. 1. Jika pohon di hutan banyak ditebang, menyebabkan jumlah oksigen .... 2. Hutan yang rindang dapat berfungsi sebagai daerah resapan .... 3. Keseimbangan lingkungan terganggu jika rumah dibangun di .... 4. Contoh limbah pertanian adalah ....5. Komponen lingkungan yang merupakan sumber makanan bagi hewan dan manusia adalah .... 6. Pohon di hutan dapat berfungsi sebagai .... 7. Jika ular terus berkurang, jumlah tikus akan .... 8. Bahan baku kulit sepatu dapat berupa .... 9. Meja belajar di kelasmu terbuat dari .... 10. Pemanfaatan kayu secara berlebihan akan menyebabkan hutan .... C. Jawablah soal-soal berikut dengan singkat dan jelas. 1. Aktivitas manusia apa saja yang dapat memengaruhi keseimbangan lingkungan? 2. Mengapa jika membuang sampah ke sungai dapat merusak lingkungan? 3. Jelaskan hubungan antara pohon dan hewan. 4. Bagian apa saja dari tumbuhan yang sering dimanfaatkan manusia? 5. Bagian apa saja dari hewan yang sering dimanfaatkan manusia?
1 Sumber daya alam adalah segala sesuatu yang berasal dari alam yang dapat digunakan untuk memenuhi kebutuhan hidup manusia. 2. reboisasi, membuang sampah pada tempatnya, mendaur ulang sampah. 3. untuk mengatasi pencemaran lingkungan. 4. agar kelestariannya tetap terjaga. 5. bisa menyebabkan banjir dan tanah longsor. Kegiatan berikut ini yang menyebabkan terjadinya ketidakseimbangan lingkungan adalah? mengolah limbah sebelum dibuang ke lingkungan menebang pohon dengan sistem tebang pilih membangun rumah di daerah resapan air membatasi penggunaan plastik Semua jawaban benar Jawaban C. membangun rumah di daerah resapan air. Dilansir dari Ensiklopedia, kegiatan berikut ini yang menyebabkan terjadinya ketidakseimbangan lingkungan adalah membangun rumah di daerah resapan air. Setelah menemukan jawaban atas soal/pertanyaan yang kamu punya, jangan lupa untuk berbagi dengan yang lainnya ya. Web .
  • 9pfm2mpg4s.pages.dev/204
  • 9pfm2mpg4s.pages.dev/339
  • 9pfm2mpg4s.pages.dev/317
  • 9pfm2mpg4s.pages.dev/39
  • 9pfm2mpg4s.pages.dev/4
  • 9pfm2mpg4s.pages.dev/258
  • 9pfm2mpg4s.pages.dev/86
  • 9pfm2mpg4s.pages.dev/79
  • kegiatan berikut yang menyebabkan ketidakseimbangan lingkungan adalah